Pernahkah kamu mendengar istilah cakar ayam yang ada pada sebuah bangunan. Cakar ayam termasuk salah satu hal yang perlu diperhitungkan dengan teliti ketika akan membuat bangunan.
Ada rumus khusus dan ukuran tertentu ketika membuat dan ketentuan ini harus sesuai. Namun bagi kamu yang belum pernah mendengar sebaiknya pahami apa itu cakar ayam dan ukuran-ukuranya.
Apa itu Cakar Ayam pada Bangunan?
Cakar ayam adalah salah satu kerangka pondasi yang dibuat lebih awal untuk mencengkram tanah. Dinamakan dengan nama itu karena bentuk cengkramannya seperti kaki ayam.
Jenis pondasi ini pertama kali ditemukan oleh tokoh bernama Prof. Dr. Ir. Soedjatmoko. Pada saat itu, beliau menerapkan pondasi ini pada sebuah menara yang ada di tanah jawa.
Karakteristik dari pondasi ini ada pada pipa beton yang menyatu dan merekat di bagian tersebut. Lalu pipa-pia itu ditancapkan pada tanah dan bentuknya persis seperti cengkraman ayam.
Ukuran Aman Cakar Ayam pada Bangunan dan Cara Menghitungnya
Sebelum melakukan pengukuran, kamu bisa menghitung volume pondasi cakar ayam terlebih dahulu. Rumus untuk mencari volume pondasi ini adalah sebagai berikut:
Volume pondasi cakar ayam = Lebar Pile Cap x Panjang Pile Cap dan Tebal Pile Cap
Setelah volumenya sudah diketahui maka kamu bisa menentukan ukuran cakar ayamnya. Kamu bisa memiliki ukuran cakar ayam sesuai kebutuhan pada bangunan. Misalnya cakar ayam berukuran 40 x 40, 50 x 50, 60 x 60, 70 x 70, 80 x 80 dan 100 x 100.
Jenis-Jenis Pondasi Cakar Ayam
Dengan ukuran di atas, cakar ayam ini terdiri dari berbagai jenis dan berikut ulasan selengkapnya:
Cakar Ayam Tengah
Jenis cakar ayam ini posisinya ada di bagian tengah persimpangan diantara 4 jalur. Sehingga pondasi ini membentuk perempatan dan seikhlas berupa kotak dengan kolom ada di tengah. Untuk ukuran cakar ayam ini cukup beragam dan bisa dipilih sesuai kebutuhan.
Cakar Ayam Pinggir
Bentuk dari cakar ayam ini ada di pinggir dan tepatnya ada di jalur tunggal diantara dua sudut. Namun bentuknya tetap segi empat dan lokasi kolomnya ada di bagian pinggir.
Cakar Ayam Tengah
Bentuk pondasi cakar ayam tengah posisinya lebih tinggi dibandingkan bagian lainnya.
Cakar Ayam Sudut
Ciri khas cakar ayam sudut ada pada bentuknya yang lebih tinggi di bagian tengah sampingnya. Lalu di bagian lawannya dibuat lebih menurut dan posisinya ada di sudut-sudut bangunan.
Kelebihan Pondasi Cakar Ayam
Pondasi yang cukup populer ini memiliki berbagai keunggulan dan berikut ulasannya:
Tanpa Sistem Drainase
Cakar ayam dibuat dengan beton kuat dan padat sehingga tidak ada ruang drainase. Dengan cara ini maka konstruksi tersebut lebih hemat baik dari sisi biaya, waktu pengerjaan dan segi materiil.
Cocok di Berbagai Daerah
Hadirnya cakar ayam dikenal cocok untuk semua geografis Indonesia mulai dataran rendah, pegunungan atau daerah lain. Dengan rumah di daerah tersebut maka cakar ayam ini bisa jadi solusinya.
Bangunan Lebih Kokoh
Pondasi cakar ayam mampu menembus tanah yang terdalam ketika proses pengerjaannya. Karena itu pondasi tersebut dikenal cucuk kokoh meskipun bangunan di atas tanah tidak stabil.
Jadi ukuran aman cakar ayam pada bangunan mulai 40 x 40 hingga 100 x 100. Kamu bisa memilih sesuai kebutuhan bangunan dan pastikan tentukan jenis pondasinya juga. Dengan memilih pondasi cakar ayam maka bangunan akan lebih kokoh, tanpa drainase dan cocok untuk berbagai daerah.